Number One Online Volume 2
"Battle Style Fighting", cerita dimulai dengan turnamen internasional. Karakter utama Zetokrenz terlibat dalam pertarungan melawan berbagai lawan, seperti Fattah dari Malaysia, dalam turnamen bertajuk "Battle Style Fighting." Zetokrenz berhasil memenangkan ronde pertama setelah mengalahkan Fattah dengan serangan atomik menggunakan skill andalannya.
Turnamen terus berlanjut, menampilkan berbagai pertarungan antara tim dari negara lain. Karakter seperti Morison (Mors Bullet) dan Secret (Rose Blades) juga bergabung, mewakili Inggris dan Rusia. Pertarungan mereka dengan para pemain lain, termasuk Naren dari India, semakin menegangkan saat mereka mengaktifkan berbagai skill unik yang menunjukkan taktik cerdas dan pengalaman dari kehidupan nyata.
Puncaknya adalah pertempuran antara Hugoz dan GatesMark, dua legenda dari game lama, yang membawa ketegangan besar dalam turnamen ini. Zetokrenz dan teman-temannya mengikuti turnamen ini dengan taktik yang sangat matang, sambil tetap mempersiapkan diri untuk menghadapi berbagai tantangan dari para pemain hebat lainnya di arena Number One Online.
Setelah Zetokrenz berhasil memenangkan pertarungan di ronde pertama turnamen Battle Style Fighting, suasana semakin memanas saat babak selanjutnya menghadirkan lawan-lawan yang jauh lebih kuat. Zetokrenz, yang semakin terkenal karena keahliannya menggunakan kombinasi Vital Strike dan Multiple Arrow Lightning, mulai menarik perhatian pemain top dari negara lain. Salah satu lawan yang paling ditunggu-tunggu adalah Secret, pemain legendaris dari Rusia dengan skill Rose Blades yang terkenal.
Babak selanjutnya dimulai, dan kali ini Zetokrenz harus berhadapan dengan pemain kuat lainnya yang berasal dari Eropa. Lawan tersebut memiliki strategi yang sangat defensif, membuat Zetokrenz harus berpikir lebih kreatif dalam mencari celah untuk menyerang. Dengan Skill Deteksi miliknya, Zetokrenz berhasil memanfaatkan momen kecil ketika pertahanan lawannya melemah, lalu melancarkan serangan mematikan yang menghasilkan critical hit. Zetokrenz memenangkan pertarungan itu, tetapi ia mulai merasakan bahwa setiap pertarungan menguras banyak energi mentalnya.
Di balik layar, Hugoz, salah satu pemain senior yang sangat dihormati, memperhatikan Zetokrenz dengan penuh minat. Hugoz adalah seorang legenda di game lama ESIO, sama seperti Zetokrenz, dan kini dia menjadi salah satu top player yang diunggulkan di turnamen. Hugoz tampak diam-diam mengumpulkan informasi tentang setiap pergerakan Zetokrenz, mungkin sebagai persiapan untuk kemungkinan mereka bertemu di babak final.
Sementara itu, di luar arena, Felya dan beberapa anggota timnya tetap memberikan dukungan penuh kepada Zetokrenz. Felya sendiri semakin berkembang dalam perannya sebagai support, dan berencana untuk ikut serta dalam turnamen berikutnya setelah menyaksikan kekuatan dan strategi pemain lain di arena.
Zetokrenz terus maju ke babak berikutnya, di mana ia akan menghadapi lawan yang semakin tangguh. Salah satu lawan yang menjadi perhatian besar adalah Morison alias Mors Bullet, seorang ahli taktik yang dikenal karena kemampuannya membaca pola permainan lawan dan melakukan serangan mendadak dengan akurasi yang menakjubkan.
Di babak pertarungan berikutnya, Morison dan Zetokrenz saling beradu taktik. Pertarungan mereka penuh dengan ketegangan dan strategi yang mendalam, di mana kedua pemain saling menggertak dan menguji kesabaran lawan. Zetokrenz mencoba menggunakan serangan jarak jauh dengan Arrow Lightning, tetapi Morison berhasil menghindari sebagian besar serangan tersebut. Dengan kecepatan yang luar biasa, Morison melakukan counter-attack menggunakan Bullet Storm, skill unik yang menghujani Zetokrenz dengan tembakan energi.
Zetokrenz hampir terpojok, tetapi dengan kecerdasannya, dia mengaktifkan Circle Barrier Heaven untuk menahan serangan. Dengan memanfaatkan momentum pertahanan tersebut, Zetokrenz melancarkan serangan balik menggunakan kombinasi Vital Strike dan Multiple Arrow Lightning yang akhirnya membuat Morison kewalahan.
Setelah pertarungan yang panjang dan menegangkan, Zetokrenz berhasil mengalahkan Morison dan melanjutkan ke babak semifinal. Namun, tantangan sebenarnya baru akan dimulai. Di babak semifinal, Zetokrenz sudah dipastikan akan bertemu dengan salah satu legenda paling berbahaya di turnamen tersebut: Hugoz, sang Paladin yang terkenal dengan pertahanan baja dan serangan mematikan.
Pertarungan antara Zetokrenz dan Hugoz akan menjadi puncak dari turnamen ini, di mana seluruh penonton di arena, baik yang berada dalam game maupun di luar, menantikan duel epik antara dua pemain legendaris ini.
Pertarungan antara Zetokrenz dan Hugoz di semifinal turnamen Battle Style Fighting benar-benar ditunggu-tunggu. Para pemain lain, penonton, dan bahkan komentator di dunia Number One Online sangat antusias. Zetokrenz, dengan reputasinya sebagai The Eyes of God dari game sebelumnya ESIO, dihadapkan dengan Hugoz, Paladin legendaris yang terkenal karena taktik bertahan dan kemampuan serangan baliknya.
Arena yang digunakan untuk pertarungan ini adalah sebuah colosseum raksasa dengan pilar-pilar besar dan beberapa area tersembunyi yang dapat digunakan sebagai perlindungan sementara. Pertarungan dimulai dengan intensitas tinggi, dengan Zetokrenz memulai serangan pertama menggunakan Multiple Arrow Lightning. Serangan itu menghasilkan ledakan besar di sekitar Hugoz, namun Hugoz dengan mudah menangkisnya menggunakan perisai emasnya, Golden Aegis, yang memberikan perlindungan total dari serangan energi.
Zetokrenz mulai menyadari bahwa ini bukan pertarungan biasa. Hugoz sangat kuat dalam pertahanan, dan taktik serangan frontal tak akan banyak berpengaruh. Dengan cepat, Zetokrenz berubah strategi, mulai menggunakan Skill Deteksi-nya untuk memantau celah dalam pertahanan Hugoz. Dia mengamati pergerakan Hugoz dengan cermat, mencari tahu kapan pertahanan Hugoz melemah sejenak.
Hugoz, di sisi lain, tidak hanya menunggu Zetokrenz menyerang. Dia mulai melancarkan serangan balik dengan skill Divine Judgment, serangan energi ilahi yang mengarah langsung ke Zetokrenz. Zetokrenz berhasil menghindari serangan itu dengan kecepatan refleksnya, tetapi dampaknya sangat besar sehingga menghancurkan pilar-pilar arena. Hugoz menunjukkan bahwa meskipun dia dikenal sebagai tank yang sulit ditembus, serangan baliknya sangat mematikan.
Zetokrenz, yang tahu bahwa dia harus lebih taktis, menggunakan Circle Barrier Heaven untuk melindungi dirinya dari serangan berikutnya. Namun, Hugoz mulai menggeser posisinya, bergerak cepat ke belakang Zetokrenz, dan menggunakan serangan jarak dekat dengan pedang Sword of Light-nya. Serangan ini sangat kuat, dan meskipun Zetokrenz berhasil menangkis sebagian, HP-nya mulai terkuras.
Dengan HP yang mulai menurun, Zetokrenz tahu bahwa dia tidak bisa terus bermain defensif. Dia memutuskan untuk menggunakan salah satu jurus pamungkasnya, kombinasi antara Vital Strike dan Tanaman Tali Pengikat Berduri. Dia mengarahkan serangan ini langsung ke arah Hugoz, mengharapkan serangan tersebut akan melemahkan pertahanan lawan. Namun, Hugoz dengan cepat mengaktifkan skill Blessing of Fortitude, memperkuat pertahanannya dan membuatnya kebal terhadap efek crowd control seperti yang dihasilkan oleh Tanaman Tali Pengikat.
Melihat serangan-serangannya gagal menembus, Zetokrenz mengubah pendekatan. Dia menyadari bahwa untuk mengalahkan Hugoz, dia harus lebih kreatif. Zetokrenz lalu menggunakan Eagle Eyes untuk memprediksi gerakan Hugoz, dan kali ini dia memutuskan untuk bermain lebih strategis. Dia mulai menarik Hugoz ke area di arena di mana pilar-pilar yang tersisa bisa digunakan sebagai jebakan.
Hugoz, yang merasa percaya diri dengan pertahanannya, mengikuti Zetokrenz tanpa ragu. Tetapi Zetokrenz sudah menyiapkan rencana. Dengan menggunakan kecepatan dan ketepatan dari Arrow Lightning, dia menghancurkan beberapa pilar di sekitar Hugoz, membuatnya terjebak dalam runtuhan arena. Ini memberi Zetokrenz waktu singkat untuk melancarkan serangan kritis.
Zetokrenz mengaktifkan Multiple Arrow Lightning sekali lagi, namun kali ini diarahkan ke langit. Ledakan besar terjadi di atas Hugoz, dan pecahan energi petir menghujani Hugoz dari berbagai arah, menghancurkan pertahanannya. Saat itulah, Zetokrenz menggunakan Vital Strike untuk menyerang Hugoz yang sudah mulai melemah. Serangan itu berhasil mengenai titik lemah Hugoz, menyebabkan HP-nya turun drastis.
Meski demikian, Hugoz tidak menyerah begitu saja. Dalam keadaan hampir kalah, Hugoz menggunakan skill pamungkasnya, Divine Ascension, yang meningkatkan seluruh statusnya secara signifikan. Dalam kondisi ini, Hugoz menjadi jauh lebih cepat dan kuat. Dia melancarkan serangan terakhirnya ke arah Zetokrenz, yang tidak punya banyak pilihan selain mengaktifkan Circle Barrier Heaven sekali lagi.
Dua kekuatan besar itu saling bertabrakan di tengah arena, menciptakan ledakan yang sangat besar sehingga membuat seluruh arena bergetar. Zetokrenz dan Hugoz terlempar ke belakang karena dampak ledakan tersebut, dan sejenak, arena dipenuhi oleh debu dan asap.
Ketika debu mulai menghilang, kedua pemain terlihat berdiri dengan sisa-sisa energi yang mereka miliki. Dalam pertarungan yang sangat seimbang ini, penonton di seluruh dunia menahan napas, menunggu hasil akhirnya. Zetokrenz, dengan HP yang tinggal sedikit, mengerahkan segala sisa kekuatannya dan melancarkan serangan terakhirnya dengan Multiple Arrow Lightning yang langsung mengenai Hugoz.
Hugoz tidak lagi mampu menahan serangan tersebut, dan akhirnya jatuh dengan HP-nya habis. Zetokrenz, meski kelelahan dan hampir kalah, berhasil bertahan dan memenangkan pertarungan.
Seketika, layar di arena menunjukkan pesan kemenangan untuk Zetokrenz, dan seluruh penonton bersorak-sorai. Pertarungan epik itu berakhir dengan kemenangan Zetokrenz, dan dia melangkah ke babak final turnamen Battle Style Fighting.
Namun, Zetokrenz tahu bahwa tantangan yang lebih besar masih menunggu. Pertarungan final akan menjadi pertarungan paling sulit yang pernah dia hadapi, dan lawannya adalah salah satu pemain paling berbahaya di dunia Number One Online: Secret, pemain dengan skill Rose Blades yang mematikan.
Setelah berhasil mengalahkan Hugoz dalam pertarungan yang epik, Zetokrenz maju ke babak final turnamen Battle Style Fighting. Kemenangan ini menjadi momentum yang luar biasa baginya, namun ia juga tahu bahwa pertarungan terakhir akan menjadi ujian terberat. Lawan yang akan dihadapinya adalah Secret, seorang pemain legendaris yang dikenal karena keterampilan bertarung yang sangat cerdas dan mematikan dengan Rose Blades, senjata berbentuk bilah-bilah pedang yang dapat menyerang dari berbagai sudut tak terduga.
Hari final pun tiba. Arena pertarungan dipenuhi penonton dari berbagai negara, dan dunia Number One Online terfokus pada pertandingan ini. Zetokrenz memasuki arena dengan tenang, sementara Secret, seorang wanita berpenampilan misterius dengan senjata yang berkilauan, berdiri di sisi lain. Suasana di arena begitu tegang saat kedua pemain mempersiapkan diri.
Pertarungan dimulai, dan seperti yang diharapkan, Secret langsung menyerang dengan agresif. Dia menggunakan Rose Blades untuk menyerang Zetokrenz dari segala arah, bilah-bilah itu bergerak cepat dan sulit diantisipasi. Zetokrenz dengan cepat mengaktifkan Circle Barrier Heaven untuk menahan serangan beruntun tersebut. Namun, Secret tampaknya sudah memperkirakan hal ini. Dia segera menggunakan teknik khusus, Petal Dance, yang membuat bilah-bilah pedangnya memecah menjadi puluhan kelopak yang berputar-putar di sekitar Zetokrenz, berusaha menembus pertahanannya dari berbagai sisi.
Zetokrenz terpojok. Dia tahu bahwa hanya bertahan tidak akan cukup untuk menghadapi Secret. Menggunakan Skill Deteksi-nya, dia mulai mempelajari pola pergerakan Secret dan bilah-bilahnya. Dalam waktu singkat, dia menemukan celah kecil di antara serangan berputar itu dan langsung melancarkan serangan balasan dengan Multiple Arrow Lightning. Petir menyambar bilah-bilah pedang Secret, menghancurkan sebagian dari mereka dan memaksa Secret untuk mundur.
Namun, Secret adalah lawan yang tangguh. Dia dengan cepat memulihkan diri dan mengubah strateginya. Kali ini, dia menggunakan Rose Trap, sebuah teknik di mana bilah-bilahnya ditanam di tanah di sekitar Zetokrenz, membentuk jebakan yang akan meledak jika disentuh. Zetokrenz harus bergerak cepat untuk menghindari serangan ini. Dengan kecepatan tinggi, dia melompat dari satu tempat ke tempat lain, tetapi jebakan semakin mempersempit ruang geraknya.
Di tengah-tengah tekanan tersebut, Zetokrenz memutuskan untuk menggunakan salah satu jurus andalannya yang sudah terbukti efektif: Vital Strike. Dengan kecepatan tinggi, dia menyerang langsung ke arah Secret, berharap bisa menembus pertahanannya. Namun, Secret sudah siap. Dengan gerakan cepat, dia memutar tubuhnya dan menghindari serangan itu, lalu melancarkan serangan balik dengan Rose Whip, bilah-bilah pedangnya menyatu menjadi cambuk panjang yang menyerang Zetokrenz dari jarak jauh.
Zetokrenz terluka, HP-nya mulai turun drastis. Namun, dia tidak menyerah. Dia mengaktifkan Eagle Eyes dan Skill Deteksi, memperkuat kemampuan prediksinya. Dia menyadari bahwa Secret mengandalkan serangan jarak jauh yang memerlukan waktu singkat untuk mengumpulkan energi. Ini adalah celah yang bisa ia manfaatkan.
Ketika Secret bersiap melancarkan serangan pamungkasnya, Zetokrenz dengan cepat menggabungkan Arrow Lightning dan Tanaman Tali Pengikat Berduri, sebuah kombinasi serangan yang mengejutkan Secret. Tali berduri muncul dari tanah dan berhasil menangkap Secret, membuatnya tak bisa bergerak sementara petir menyambar tubuhnya, menghasilkan critical damage yang besar.
HP Secret menurun tajam, dan Zetokrenz memanfaatkan kesempatan itu untuk mendekatinya. Dengan kecepatan luar biasa, dia menyerang menggunakan Multiple Arrow Lightning sekali lagi, kali ini mengenai Secret dengan tepat. Pertahanan Secret runtuh, dan dia tak bisa menghindari serangan terakhir Zetokrenz.
Dengan serangan pamungkas tersebut, Zetokrenz berhasil mengalahkan Secret dan keluar sebagai pemenang turnamen Battle Style Fighting.
Arena bergemuruh dengan sorak-sorai penonton. Nama Zetokrenz kembali tercatat sebagai pemenang, dan ia sekarang bukan hanya legenda di game ESIO, tetapi juga di Number One Online. Namun, dia sadar bahwa meskipun turnamen ini berakhir, perjalanan dan petualangannya di Number One Online baru saja dimulai.
Setelah pertarungan itu, Zetokrenz menerima banyak pesan ucapan selamat dari para pemain di seluruh dunia. Bahkan Hugoz, lawan tangguhnya di semifinal, mengirim pesan pendek yang berbunyi, "Kau luar biasa. Sampai bertemu di pertarungan berikutnya."
Felya, yang selama ini selalu mendukungnya, juga sangat bangga. "Kamu benar-benar menginspirasi banyak orang, Zetokrenz. Aku senang bisa berteman denganmu."
Zetokrenz tersenyum, namun dalam pikirannya, dia tahu bahwa tantangan yang lebih besar masih menunggu di dunia Number One Online. Dengan kemenangan besar ini, banyak pemain top lain yang pasti ingin menantangnya. Tetapi, dengan keterampilan, kecerdasan, dan pengalaman yang dimilikinya, Zetokrenz yakin bahwa dia siap menghadapi apa pun yang datang.
Setelah turnamen Battle Style Fighting yang epik, berita tentang kemenangan Zetokrenz, yang juga dikenal sebagai salah satu Ten Lord dari game lama Eternal Saga International Online (ESIO), tersebar ke seluruh komunitas gamer. Nama Zetokrenz menjadi perbincangan hangat, dan ini menarik perhatian para pemain legendaris lainnya—para Ten Lord yang selama ini terpisah sejak berakhirnya ESIO.
Para Ten Lord dikenal sebagai 10 pemain terkuat di ESIO, masing-masing dengan kekuatan unik dan gaya bertarung yang berbeda. Setelah bertahun-tahun tak lagi bermain bersama, akhirnya satu per satu dari mereka memutuskan untuk kembali bertemu di dunia Number One Online. Judul dari pertemuan ini disebut The Reunion of Ten Lord—pertemuan yang sudah lama ditunggu-tunggu oleh para penggemar dan komunitas gaming.
Zetokrenz, yang kini menjadi salah satu pemain top di Number One Online, memutuskan untuk menginisiasi pertemuan ini. Dia mulai menghubungi teman-teman lamanya, para Ten Lord lain, melalui pesan di dalam game. Setiap dari mereka memiliki petualangan masing-masing di game baru ini, namun berita tentang pertemuan kembali membuat semuanya tertarik untuk bergabung dan mengeksplorasi dunia open world yang ditawarkan oleh Number One Online.
Pertemuan itu berlangsung di salah satu tempat paling ikonik dalam game, sebuah kastil besar yang mengambang di atas langit bernama Sky Castle. Tempat ini adalah simbol kekuatan dan dominasi, cocok untuk menampung para pemain legendaris seperti Ten Lord.
Hugoz, sang Paladin yang terkenal dengan kekuatan pertahanannya yang tak tertembus, adalah yang pertama tiba. Dia masih sama seperti dulu—selalu bersikap tenang dan strategis. Dia tersenyum kecil saat melihat Zetokrenz berdiri di depan pintu kastil, menunggunya.
"Sudah lama tidak bertemu, Zetokrenz. Sepertinya kau tetap tak terkalahkan," ucap Hugoz sambil berjalan mendekat.
Tak lama kemudian, Secret, pemain asal Rusia dengan skill Rose Blades, muncul dari balik awan. Dengan gaya anggun dan senyuman penuh misteri, dia menyapa mereka berdua. "Aku tak sabar melihat bagaimana kita semua akan bertarung kali ini."
Satu per satu, para Ten Lord lainnya pun tiba:
Morison alias Mors Bullet, ahli taktik dan penembak jarak jauh dengan kemampuan membaca pola pertempuran lawan. Dia bergabung dengan senyuman dalam, siap menantang setiap strategi yang diberikan oleh teman-temannya.
Naren, sang Summoner dari India, yang terkenal karena kemampuannya memanggil makhluk-makhluk elemental untuk bertarung di sisinya. Dia tersenyum hangat pada Zetokrenz, mengingat masa lalu mereka saat bekerja sama dalam pertempuran guild besar di ESIO.
Fattah, dari Malaysia, yang kini menjadi Warrior di Number One Online. Dia dikenal karena kekuatannya yang brutal dan gaya bertarung yang penuh amarah, tetapi dia selalu setia pada teman-temannya.
Aora, seorang Mage yang menguasai kekuatan sihir luar biasa, tiba dengan penuh antusias. Dia terkenal karena kemampuan sihirnya yang mampu mengendalikan elemen-elemen alam.
Kenshin, seorang Ninja dengan gerakan yang lincah dan serangan mematikan. Dia merupakan pemain yang misterius dan jarang berbicara, namun keahliannya tak pernah diragukan.
Seraph, sang Priest, yang kini menjadi pemain support terbaik. Dia ahli dalam penyembuhan dan memberikan buff kepada tim, membuatnya sangat diperlukan dalam pertarungan grup.
Veyron, seorang Berserker yang sering kali sulit dikendalikan dalam pertarungan, terkenal karena kegilaannya di medan perang.
Dan akhirnya, Eclair, yang dahulu dikenal sebagai Swordmaster terhebat di ESIO, muncul dengan senjata barunya yang memancarkan cahaya biru terang. Eclair selalu menjadi rival terdekat Zetokrenz, dan keduanya berbagi sejarah panjang sebagai saingan tetapi juga sekutu yang tangguh.
Ketika semua anggota Ten Lord berkumpul, suasana di Sky Castle menjadi penuh nostalgia. Mereka mengingat kembali masa-masa di ESIO—momen-momen kejayaan, pertempuran epik melawan guild lain, dan petualangan yang tak terlupakan. Namun, kali ini mereka berkumpul di dunia baru, Number One Online, dengan tantangan dan misteri yang menanti untuk dieksplorasi.
Zetokrenz berbicara kepada teman-temannya, "Kita pernah menjadi yang terkuat di ESIO, tapi di dunia baru ini, kita harus membuktikan diri lagi. Dunia Number One Online ini jauh lebih besar dan penuh rahasia. Bagaimana kalau kita memulainya dengan sebuah eksplorasi bersama?"
Semua setuju, semangat petualangan membara dalam diri mereka. Mereka memutuskan untuk mengeksplorasi area paling berbahaya di Number One Online—The Dark Abyss, sebuah dunia bawah tanah yang penuh dengan monster level tinggi dan dungeon tersembunyi. Tak ada pemain yang berani menjelajah terlalu dalam, namun para Ten Lord ini siap menghadapi tantangan.
Perjalanan mereka dimulai dengan menuju pintu masuk The Dark Abyss. Di dalamnya, mereka menemukan dunia yang sangat berbeda dari permukaan—dipenuhi oleh cahaya redup, reruntuhan kuno, dan makhluk-makhluk bayangan yang kuat. Setiap langkah di sana penuh dengan bahaya.
Selama perjalanan ini, setiap anggota Ten Lord menunjukkan kekuatan dan keahlian mereka. Hugoz berada di garis depan, melindungi yang lain dengan perisai emasnya, sementara Secret dan Kenshin bergerak cepat di sisi-sisi, mengalahkan musuh dengan kecepatan kilat. Aora dan Naren bekerja sama untuk melancarkan serangan sihir dan elemental, sementara Seraph menjaga kesehatan semua orang dengan skill penyembuhan dan buff miliknya.
Pertarungan mereka melawan bos dungeon The Dark Abyss menjadi salah satu yang paling epik dalam sejarah Number One Online. Monster bos tersebut adalah Shadow Dragon, makhluk besar yang hampir tak terkalahkan. Namun, dengan kerja sama yang solid, strategi yang matang, dan kekuatan penuh dari Ten Lord, mereka berhasil mengalahkannya.
Setelah kemenangan mereka, Ten Lord menyadari bahwa dunia Number One Online menyimpan banyak rahasia yang menunggu untuk ditemukan. Pertemuan kembali mereka bukan hanya sekedar reuni, tetapi awal dari petualangan baru yang akan membawa mereka ke dalam dunia yang lebih besar dan lebih menantang dari sebelumnya.
Zetokrenz, dengan senyum penuh kepuasan, berkata, "Ini baru permulaan. Dunia ini terlalu besar untuk kita jelajahi sendirian. Bersama-sama, kita bisa menjadi yang terkuat lagi—dan kali ini, kita takkan terkalahkan."
Dengan semangat itu, mereka melanjutkan perjalanan, membawa gelar Ten Lord ke dunia baru Number One Online, siap untuk menaklukkan tantangan yang lebih besar dan menjadikan diri mereka legenda sekali lagi.
Setelah reuni epik dari kesepuluh Ten Lord di Number One Online, setiap anggota kembali ke kehidupan game mereka masing-masing, membawa ambisi baru yang lebih besar. Meskipun persahabatan mereka tetap kuat, masing-masing dari mereka memutuskan untuk mengambil jalan mereka sendiri dengan mendirikan guild baru, yang menjadi simbol kekuatan dan kepemimpinan mereka di dunia game. Setiap Ten Lord ingin membangun warisan mereka sendiri, menunjukkan keahlian dan gaya bertarung unik yang mereka miliki kepada seluruh dunia.
Zetokrenz, yang telah menjadi terkenal di Number One Online setelah kemenangan di turnamen Battle Style Fighting, sudah memiliki guild yang besar dan kuat bernama TYO (Times Young Organization). Guild ini bukan hanya sekedar komunitas gamer, tetapi juga organisasi yang berfokus pada eksplorasi, strategi, dan kompetisi besar di seluruh dunia game. Zetokrenz membangun TYO dengan tujuan menjadikannya salah satu guild terkuat di Number One Online, seperti ketika dia menjadi salah satu Ten Lord di game ESIO.
TYO menarik banyak pemain berbakat dari seluruh penjuru server, dengan fokus pada strategi tingkat tinggi dan kerja sama tim yang erat. Zetokrenz tetap menjadi pemimpin visioner di guild ini, selalu berfokus pada tantangan terbesar yang ditawarkan oleh dunia Number One Online, seperti dungeon langka dan boss legendaris.
Namun, para Ten Lord lainnya juga memiliki impian besar untuk memimpin dan menciptakan guild mereka sendiri. Mereka menyadari bahwa meskipun mereka adalah teman baik dan telah bertarung bersama, setiap dari mereka memiliki gaya dan tujuan yang berbeda. Inilah yang membuat mereka memilih untuk mendirikan guild masing-masing.
Hugoz mendirikan guild Iron Shield Legion, sebuah guild yang berfokus pada pertahanan dan pertempuran defensif. Hugoz, sebagai seorang Paladin yang tak tertembus, mengumpulkan para pemain yang kuat dalam hal pertahanan dan peran tank. Guild ini dikenal karena kemampuan mereka melindungi sekutu dan bertahan di pertempuran terberat.
Secret memutuskan untuk membangun guild bernama Rose Dominion, yang berfokus pada serangan mematikan dan taktik gerilya. Pemain yang bergabung dengan Rose Dominion dilatih untuk melakukan serangan cepat dan mematikan, mirip dengan gaya bertarung Secret yang penuh kejutan dan tak terduga. Guild ini terkenal karena operasi-operasi kilat mereka dalam merebut wilayah-wilayah penting di dalam game.
Morison alias Mors Bullet mendirikan guild Shadow Marksmen, yang berfokus pada serangan jarak jauh dan strategi. Pemain yang bergabung di guild ini adalah para pemanah, penembak jitu, dan pengguna senjata jarak jauh lainnya yang sangat terampil dalam menargetkan musuh dari kejauhan. Guild ini sering kali menjadi penentu kemenangan di medan pertempuran besar karena kemampuan mereka menghujani lawan dengan serangan tanpa disadari.
Naren, sebagai Summoner, mendirikan guild Elemental Legion, yang khusus merekrut para pemain yang memiliki keahlian dalam mengendalikan kekuatan alam dan makhluk-makhluk sihir. Di guild ini, Naren mengumpulkan penyihir-penyihir kuat dan summoner yang mampu memanggil makhluk elemental, membuat guild ini menjadi kekuatan besar yang sulit dihentikan di medan perang.
Fattah, dengan gaya bertarungnya yang brutal dan penuh amarah, mendirikan guild Berserk Warriors. Guild ini terkenal dengan kekuatan serangan fisik yang luar biasa dan fokus pada pemain yang mengandalkan kekuatan melee. Di bawah kepemimpinan Fattah, guild ini menjadi sangat ditakuti di PvP (Player vs Player) karena serangan langsung mereka yang menghancurkan lawan dalam sekejap.
Aora mendirikan guild Arcane Masters, sebuah guild yang terdiri dari para penyihir dan ahli sihir. Aora, sebagai Mage yang menguasai kekuatan elemen, menjadikan guild ini sebagai rumah bagi pemain yang mengandalkan kekuatan magis dan sihir yang hebat. Mereka sering kali dipanggil dalam pertempuran besar untuk memberikan dukungan sihir atau menghancurkan lawan dengan kekuatan elemen.
Kenshin, dengan kemampuan Ninja-nya yang gesit dan mematikan, membangun guild Silent Shadows, sebuah organisasi rahasia yang berfokus pada taktik sembunyi-sembunyi dan pembunuhan. Guild ini hanya terdiri dari pemain-pemain elit yang ahli dalam pertempuran jarak dekat dan serangan tersembunyi. Mereka terkenal karena kemampuan mereka menyerang musuh tanpa terdeteksi dan menghilang sebelum lawan bisa bereaksi.
Seraph, sebagai Priest dan support terbaik, mendirikan guild Divine Healers, yang berfokus pada penyembuhan dan perlindungan. Guild ini diisi oleh para Healer dan Support yang menjadi tulang punggung banyak aliansi dalam game. Mereka dikenal karena dedikasi mereka dalam menjaga hidup rekan-rekan mereka selama pertempuran besar.
Veyron, sang Berserker yang liar dan tak terduga, mendirikan guild Raging Blades, yang menarik para pemain yang mengandalkan kekuatan fisik ekstrem dan gaya bertarung yang agresif. Guild ini sering kali berada di garis depan pertempuran, dengan para pemainnya yang terkenal karena tidak takut mati dan selalu mencari pertarungan yang paling berbahaya.
Dengan masing-masing Ten Lord membangun guild mereka sendiri, dunia Number One Online semakin dinamis dan kompetitif. Setiap guild bersaing untuk menjadi yang terkuat, menjelajahi dungeon-dungeon legendaris, menguasai wilayah, dan memenangkan pertempuran besar. Meskipun mereka bersaing satu sama lain, ada rasa hormat dan persahabatan yang tetap terjaga di antara mereka. Di balik persaingan ketat itu, setiap Ten Lord tahu bahwa di saat dibutuhkan, mereka bisa bergabung kembali untuk menghadapi ancaman yang lebih besar di dunia Number One Online.
Zetokrenz, dengan TYO-nya, tetap menjadi kekuatan besar yang terus menarik perhatian para pemain dari seluruh dunia. Namun, dia juga tahu bahwa para Ten Lord lainnya, dengan guild mereka masing-masing, selalu siap untuk menantang dan menjadikan dunia Number One Online lebih menarik dan penuh tantangan.
Petualangan mereka di dunia Number One Online baru saja dimulai, dengan setiap guild membawa gaya dan kekuatan yang unik. Dan meskipun mereka kini berjalan di jalan yang berbeda, ada kemungkinan bahwa suatu hari, para Ten Lord akan kembali bergabung untuk menghadapi tantangan terbesar yang belum pernah mereka lihat sebelumnya.
Setelah para Ten Lord mendirikan guild mereka masing-masing di Number One Online, dunia dalam game tersebut semakin ramai dengan aktivitas dan kompetisi. Setiap guild yang didirikan oleh para Ten Lord menarik perhatian banyak pemain dari seluruh penjuru server, yang ingin bergabung dengan kekuatan besar ini atau bahkan mencoba menantang mereka. Dengan reputasi besar yang mereka miliki, Ten Lord tidak hanya menjadi legenda dari masa lalu, tetapi juga lambang kekuatan yang hidup dalam Number One Online.
Namun, dengan meningkatnya popularitas mereka, muncul juga banyak pemain yang merasa tertantang dan ingin membuktikan kemampuan mereka dengan menantang salah satu dari Ten Lord. Salah satu pemain yang paling ambisius adalah Alvanon, seorang user baru yang secara mengejutkan berhasil mencapai Top Rank dalam waktu singkat. Alvanon adalah pemain yang sangat ahli dalam strategi dan pertempuran jarak dekat, dengan gaya bertarung yang sangat agresif dan penuh taktik cerdas. Dia menganggap dirinya sebagai calon legenda baru dan merasa bahwa mengalahkan salah satu dari Ten Lord adalah kunci untuk membuktikan hal tersebut.
Suatu hari, Alvanon mengirimkan tantangan terbuka kepada salah satu dari Ten Lord melalui forum resmi Number One Online. Tantangan itu berbunyi:
"Kepada para Ten Lord, kalian mungkin adalah legenda di masa lalu, tetapi sekarang dunia Number One Online telah berubah. Aku, Alvanon, menantang salah satu dari kalian untuk duel satu lawan satu! Aku ingin membuktikan bahwa generasi baru akan mengalahkan generasi lama. Apakah kalian berani menerima tantanganku?"
Tantangan ini segera menjadi perbincangan hangat di antara komunitas pemain. Banyak yang kagum dengan keberanian Alvanon, tetapi ada juga yang meragukan kemampuannya untuk menghadapi salah satu dari Ten Lord. Beberapa pemain senior bahkan merasa tersinggung dengan pernyataan bahwa para Ten Lord dianggap sebagai "legenda masa lalu". Mereka tahu betul bahwa kekuatan para Ten Lord masih sangat dominan di dunia Number One Online.
Mengetahui tantangan ini, para Ten Lord mulai berdiskusi di antara mereka. Meskipun mereka biasanya tidak terlalu mempedulikan tantangan dari pemain biasa, ada sesuatu yang menarik tentang Alvanon. Dia bukan hanya pemain biasa; dia telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam waktu singkat. Di antara mereka, Hugoz, sang Paladin, yang memiliki reputasi tak terkalahkan dalam pertarungan satu lawan satu, memutuskan untuk menerima tantangan ini.
Zetokrenz, yang selalu berpikir strategis, memberikan dukungan penuh kepada Hugoz. "Hugoz, kau selalu menjadi benteng terkuat di antara kita. Jika ada yang bisa menunjukkan kepada pemain ini bahwa para Ten Lord tidak akan terkalahkan, itu adalah kau."
Hugoz tersenyum kecil. "Aku tidak sabar untuk melihat seberapa tangguh pemain ini. Aku akan memberinya pertarungan yang takkan pernah dia lupakan."
Tidak lama setelah Hugoz menerima tantangan tersebut, berita ini menyebar luas di kalangan komunitas pemain. Duel antara Hugoz dan Alvanon menjadi topik utama, dan seluruh dunia Number One Online bersiap untuk menyaksikan pertarungan yang epik ini. Namun, sebelum duel dimulai, sesuatu yang lebih besar terjadi.
Pengembang game melihat antusiasme besar dari komunitas dan memutuskan untuk membuat sebuah event khusus yang menambahkan bobot lebih pada duel tersebut. Mereka mengumumkan sebuah event baru yang disebut Rank Battle Player, di mana setiap pemain bisa menantang para Ten Lord dalam duel satu lawan satu. Event ini akan berlangsung selama sebulan, dan pemenang dari setiap duel akan mendapatkan hadiah yang luar biasa besar.
Hadiah dari Rank Battle Player ini sangat fantastis:
1 Miliar Rupiah dalam bentuk hadiah uang tunai untuk pemenang utama.
Title eksklusif dalam game bagi siapa pun yang berhasil mengalahkan salah satu dari Ten Lord.
Item legendaris khusus yang hanya bisa didapatkan melalui kemenangan di event ini.
500 Bitcoin dalam game, yang bisa ditukar dengan item berharga atau uang tunai dalam dunia nyata.
Akses ke Secret Dungeon baru yang hanya tersedia bagi pemenang duel.
Dengan hadiah sebesar itu, banyak pemain yang semakin bersemangat untuk berpartisipasi. Ini bukan hanya tentang mengalahkan Ten Lord, tetapi juga tentang mendapatkan keuntungan yang nyata baik di dalam maupun di luar dunia game. Tantangan Alvanon kini telah berubah menjadi sesuatu yang lebih besar dari sekedar duel pribadi—ini adalah event yang akan menentukan siapa pemain terbaik di dunia Number One Online.
Duel pertama dalam Rank Battle Player adalah antara Hugoz dan Alvanon, dan menjadi puncak perhatian dari event tersebut. Arena pertarungan disiapkan di salah satu lokasi paling epik dalam game, yaitu The Colossal Arena, tempat legendaris yang mampu menampung jutaan penonton secara virtual. Di arena ini, hanya akan ada satu pemenang, dan seluruh dunia menyaksikan pertarungan ini dengan antusias.
Saat duel dimulai, Hugoz berdiri dengan tenang di tengah arena, mengenakan zirah emasnya yang terkenal, memegang perisai besar Golden Aegis dan pedang suci Sword of Light. Di sisi lain, Alvanon, dengan pedang pendek ganda dan armor hitam, terlihat penuh percaya diri. Kedua pemain ini siap untuk memberikan yang terbaik.
Pertarungan dimulai dengan cepat. Alvanon menggunakan kecepatan luar biasa dan serangan jarak dekat untuk mencoba menembus pertahanan Hugoz. Namun, Hugoz tetap tenang, menggunakan perisainya untuk menahan serangan demi serangan. Pertahanan Hugoz tampak tak bisa ditembus, tetapi Alvanon tidak menyerah. Dia terus mencari celah, menyerang dari sudut-sudut yang tidak terduga, berharap bisa mengejutkan Hugoz.
Namun, Hugoz bukanlah pemain biasa. Dengan setiap serangan Alvanon, dia semakin memahami pola gerakannya. Pada momen yang tepat, Hugoz memutuskan untuk menyerang balik. Dia menggunakan skill pamungkasnya, Divine Shield Bash, yang menghantam Alvanon dengan keras dan menjatuhkannya. Alvanon terpental ke belakang, dan HP-nya berkurang drastis.
Meskipun terpojok, Alvanon masih memiliki semangat juang. Dia bangkit kembali dan menggunakan semua skill terkuatnya untuk menyerang Hugoz. Namun, pada akhirnya, perisai dan pertahanan Hugoz terlalu kuat. Dengan satu serangan pamungkas, Hugoz berhasil mengalahkan Alvanon, menyegel kemenangannya di duel pertama dari Rank Battle Player.
Penonton bersorak, dan dunia Number One Online kembali diingatkan bahwa para Ten Lord bukanlah legenda masa lalu—mereka adalah kekuatan dominan yang masih hidup dan sangat kuat. Setelah kemenangan ini, tantangan kepada para Ten Lord lainnya pun semakin banyak, dan event Rank Battle Player baru saja dimulai. Para pemain dari seluruh dunia bersiap untuk menantang salah satu dari Ten Lord, berharap bisa meraih kejayaan, kekayaan, dan gelar sebagai yang terbaik di Number One Online.
Setelah sukses besar dari Rank Battle Player Season 1, Number One Online kembali mengumumkan Season 2 dari event kompetisi yang sangat populer ini. Kemenangan Hugoz di season pertama, serta tantangan yang dihadapi para Ten Lord, membuat dunia Number One Online semakin hidup dengan kompetisi dan pertarungan yang semakin sengit. Namun, dengan hadiah yang lebih besar di season kedua, tidak semua pemain ingin bertanding secara adil. Beberapa kelompok yang lebih gelap mulai merencanakan cara mereka untuk mengambil keuntungan dari sistem tanpa harus benar-benar bermain dengan jujur.
Di bawah radar, mulai muncul beberapa kelompok Cheater Gaming yang berambisi menggunakan taktik curang untuk mendominasi Rank Battle Player Season 2. Kelompok-kelompok ini terdiri dari pemain yang memiliki latar belakang dalam dunia hacking dan cheat tools. Tujuan mereka jelas: memanipulasi sistem, menggunakan cheat untuk meningkatkan kekuatan secara instan, dan mengalahkan siapa saja, bahkan para Ten Lord yang terkenal dengan kekuatan mereka.
Salah satu kelompok cheater yang paling terkenal adalah Black Phantom, sebuah kelompok hacker yang sangat terorganisir. Mereka tidak hanya mencoba menipu sistem, tetapi juga berusaha meretas server dan mencuri data dalam game. Black Phantom sudah merencanakan serangkaian serangan di Rank Battle Player Season 2, dan mereka mempersiapkan cheat untuk mendapatkan kekuatan tak terbatas, HP yang tidak bisa habis, dan kemampuan serangan yang tidak bisa dihindari oleh lawan.
Kelompok lain yang muncul adalah Ghost Strike, yang lebih kecil tetapi tidak kalah berbahaya. Mereka tidak terlalu fokus pada hacking besar-besaran, tetapi lebih pada penggunaan cheat tools untuk mengubah statistik karakter mereka. Dengan cheat ini, mereka bisa meningkatkan serangan dan pertahanan mereka hingga level yang tidak masuk akal, membuat mereka nyaris tak terkalahkan di setiap pertarungan. Ambisi Ghost Strike adalah mendominasi papan peringkat dan membuat lawan mereka frustrasi karena tidak bisa mengalahkan mereka, tak peduli seberapa baik strategi lawan.
Ketika Season 2 dimulai, para pemain awalnya tidak menyadari adanya ancaman besar ini. Pertarungan pertama berjalan lancar, dan banyak pemain yang kembali bertarung untuk meraih hadiah besar yang ditawarkan. Namun, seiring berjalannya waktu, mulai muncul tanda-tanda keanehan di arena.
Beberapa pemain melaporkan bahwa mereka menghadapi lawan yang seolah-olah memiliki kekuatan tak terbatas. Salah satu contohnya adalah ketika pemain bernama Rex, yang dikenal sebagai top 5 di Number One Online, berhadapan dengan lawan yang seharusnya lebih rendah levelnya. Namun, secara tiba-tiba, lawannya berhasil memukul Rex hanya dalam satu serangan, menghabisi HP-nya seketika tanpa memberi kesempatan untuk melawan.
Forum komunitas langsung penuh dengan laporan dari pemain lain yang mengalami hal serupa. Banyak dari mereka menyadari bahwa cheat sedang digunakan, dan mulai menuduh adanya kelompok curang yang mencoba merusak kompetisi. Para pemain mulai curiga, tetapi tidak ada bukti konkret tentang siapa yang bertanggung jawab.
Zetokrenz, yang kini dikenal sebagai pemimpin dari Guild TYO, segera mendapat laporan dari para anggotanya mengenai situasi ini. Ia tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres di Rank Battle Player Season 2, dan dia memutuskan untuk menyelidikinya lebih lanjut. Zetokrenz tidak bisa membiarkan para cheater ini merusak dunia Number One Online yang telah ia bangun bersama teman-temannya.
Hugoz, yang juga khawatir dengan kondisi ini, menghubungi Zetokrenz. "Sepertinya ada kelompok-kelompok yang ingin merusak turnamen ini. Aku sudah mendengar beberapa laporan tentang pertarungan yang tidak adil. Kita harus menemukan siapa mereka sebelum ini menjadi lebih buruk."
Zetokrenz mengangguk. "Kita tidak bisa membiarkan ini terjadi. Kita perlu bekerja sama dengan para pengembang game dan komunitas untuk menangkap para cheater ini."
Sementara itu, di balik layar, kelompok Black Phantom dan Ghost Strike semakin percaya diri. Mereka merasa tidak ada yang bisa menghentikan mereka, karena cheat yang mereka gunakan tidak terdeteksi oleh sistem keamanan dalam game. Mereka terus mendominasi pertarungan di Rank Battle Player, menang dengan mudah dan merusak pengalaman bermain pemain lain.
Namun, para pengembang game Number One Online tidak tinggal diam. Mereka mulai menerima laporan tentang aktivitas mencurigakan dan mulai melacak pola yang tidak biasa di server. Salah satu pengembang, Sakura, yang juga mantan gamer, memimpin tim khusus untuk mengidentifikasi dan menghentikan para cheater ini. Sakura sangat ahli dalam mendeteksi anomali dalam kode, dan dia menemukan beberapa titik kelemahan yang digunakan oleh para cheater untuk memanipulasi game.
Dalam beberapa minggu berikutnya, pengembang game meluncurkan pembaruan keamanan besar-besaran. Mereka menambahkan lapisan perlindungan baru yang lebih canggih untuk mendeteksi cheat tools dan aktivitas mencurigakan. Tidak hanya itu, mereka juga bekerja sama dengan beberapa pemain top seperti Zetokrenz dan Hugoz untuk mengidentifikasi akun-akun yang terlibat dalam aktivitas curang.
Di sisi lain, para cheater di Black Phantom dan Ghost Strike mulai merasa tekanan meningkat. Mereka mulai menyadari bahwa sistem keamanan game semakin ketat, dan beberapa dari mereka mulai terdeteksi. Namun, pemimpin Black Phantom, Vexon, masih percaya bahwa cheat mereka tidak akan bisa dihentikan. "Kita sudah terlalu dalam. Tidak ada jalan mundur sekarang. Kita akan terus maju dan menjadi juara di Rank Battle Player Season 2, meskipun seluruh komunitas menentang kita."
Puncak dari semua ini terjadi ketika Rank Battle Player mencapai babak final. Salah satu anggota Ghost Strike berhasil masuk ke babak semifinal, menggunakan cheat yang membuatnya nyaris tidak terkalahkan. Namun, di saat yang sama, Zetokrenz dan tim pengembang berhasil memantau aktivitas mencurigakan dari akun tersebut. Pada momen paling penting, ketika pertarungan hampir dimulai, tiba-tiba pemain tersebut di-ban dari server secara langsung.
Pengumuman resmi dari pengembang menyebutkan bahwa mereka telah mendeteksi penggunaan cheat tools dan telah memblokir beberapa akun yang terlibat dalam aktivitas curang. Black Phantom dan Ghost Strike mulai runtuh ketika para anggotanya satu per satu terdeteksi dan di-ban secara permanen dari Number One Online.
Setelah insiden ini, pengembang game mengumumkan aturan baru yang lebih ketat untuk Rank Battle Player dan semua event besar di masa depan. Mereka juga memberikan penghargaan khusus kepada para pemain yang melaporkan aktivitas curang, termasuk Zetokrenz, yang memainkan peran penting dalam mengungkap kelompok-kelompok cheater tersebut.
Dengan keamanan yang diperkuat dan komunitas yang kembali percaya pada keadilan kompetisi, Rank Battle Player Season 2 berjalan dengan lancar hingga akhir. Para Ten Lord sekali lagi membuktikan bahwa meskipun ada ancaman dari para cheater, semangat dan kekuatan sejati dari para pemain yang adil akan selalu menang.
Setelah insiden dengan para cheater yang berhasil diatasi di Rank Battle Player Season 2, dunia Number One Online kembali stabil. Dengan komunitas yang semakin besar dan persaingan yang semakin ketat, pengembang game memutuskan untuk meluncurkan event baru yang lebih besar dan lebih menantang: Tournament Battle Guild.
Event ini dirancang sebagai salah satu turnamen terbesar yang pernah ada dalam sejarah Number One Online. Fokus dari turnamen ini adalah pertempuran antar-guild, di mana setiap guild yang berpartisipasi harus memilih 12 pemain terbaik mereka untuk mewakili strategi dan kekuatan guild secara keseluruhan. Turnamen ini bukan hanya soal skill individu, tetapi tentang kerja sama, taktik tim, dan kekompakan.
Pengumuman event Tournament Battle Guild langsung membuat komunitas game menjadi hidup. Guild besar yang telah dibangun oleh para pemain top segera mempersiapkan diri, terutama Ten Lord, yang masing-masing memimpin guild mereka sendiri.
TYO (Times Young Organization), guild yang dipimpin oleh Zetokrenz, tentu saja termasuk di antara kandidat terkuat. Zetokrenz tahu bahwa turnamen ini adalah kesempatan besar untuk memperkuat nama guild-nya di puncak papan peringkat. Namun, dia juga tahu bahwa setiap guild besar lainnya, terutama yang dipimpin oleh mantan anggota Ten Lord, juga akan memberikan perlawanan sengit. Pertarungan ini bukan sekedar untuk kemenangan, tetapi juga untuk membuktikan siapa guild terkuat di dunia Number One Online.
Aturan Tournament Battle Guild menetapkan bahwa setiap guild yang berpartisipasi harus menyusun tim yang terdiri dari 12 pemain. Tim ini harus mencakup berbagai peran dalam pertempuran, mulai dari damage dealer, tank, support, hingga strategist. Setiap guild memiliki kebebasan untuk memilih kombinasi terbaik dari pemain mereka, dengan tujuan untuk memenangkan setiap pertempuran di sepanjang turnamen.
Hadiah yang ditawarkan oleh pengembang sangat menggiurkan, termasuk:
1,5 Miliar Rupiah untuk tim pemenang utama.
Item legendaris eksklusif yang hanya bisa didapatkan oleh juara.
Akses ke Guild Fortress, sebuah markas khusus dalam game yang bisa dimiliki oleh guild pemenang.
Title eksklusif untuk 12 pemain terbaik yang memenangkan turnamen.
500 Bitcoin dalam game untuk guild yang menduduki peringkat kedua dan ketiga.
Zetokrenz mulai menyusun strateginya dengan hati-hati. Dia memilih 12 pemain terbaik dari guild TYO yang terdiri dari berbagai peran untuk memastikan timnya siap menghadapi berbagai situasi di turnamen ini. Berikut adalah formasi timnya:
Zetokrenz – Sebagai leader, ia memegang peran kunci sebagai damage dealer dengan kemampuan kombinasi serangan jarak jauh dan dekat. Sebagai ahli strategi, dia juga memimpin tim dalam pengambilan keputusan.
Felya – Sang Priest dan support terbaik dalam guild. Dia bertanggung jawab untuk menjaga HP tim dengan healing dan memberikan buff yang memperkuat kekuatan tim.
Rexus – Warrior dengan peran tank, yang berada di garis depan pertempuran, menyerap serangan dan melindungi rekan-rekannya dari bahaya.
Nyxar – Assassin yang ahli dalam serangan cepat dan mematikan. Dia bertanggung jawab untuk menjatuhkan musuh dengan serangan mendadak.
Aelion – Mage pengendali elemen, yang bertanggung jawab untuk memberikan kerusakan area dengan serangan sihir elemen api dan es.
Vina – Summoner yang memanggil makhluk-makhluk elemental untuk bertarung di sisi tim.
Falco – Archer jarak jauh yang memiliki akurasi sempurna, siap menembak musuh dari kejauhan tanpa terdeteksi.
Mellian – Paladin dengan kemampuan bertahan dan penyembuhan tambahan, menjadi pelindung kedua setelah Rexus.
Darren – Berserker yang berperan sebagai damage dealer utama dengan serangan fisik brutal.
Lena – Sorceress dengan kekuatan pengendalian pikiran, yang berperan dalam mengganggu musuh dengan serangan ilusi.
Torren – Engineer, yang mengendalikan jebakan dan alat-alat tempur untuk memperkuat pertahanan tim.
Azalea – Druid, yang memiliki kemampuan penyembuhan dan pemanggilan makhluk hutan untuk membantu dalam serangan atau pertahanan.
Setelah menyusun timnya, Zetokrenz memberikan arahan strategis kepada mereka. "Turnamen ini bukan hanya tentang kekuatan individu, tetapi tentang bagaimana kita bekerja sebagai satu kesatuan. Kita harus bisa membaca taktik lawan, saling melindungi, dan menyerang di saat yang tepat. Setiap peran kalian penting. Percayalah pada satu sama lain."
Sementara itu, guild-guild lain juga mempersiapkan diri. Iron Shield Legion, guild yang dipimpin oleh Hugoz, mengandalkan pertahanan tak tertembus dan taktik bertahan. Rose Dominion, milik Secret, fokus pada serangan cepat dan taktik gerilya, sementara Shadow Marksmen, guild Morison, memiliki para penembak jitu dan pengendali medan pertempuran.
Pertarungan dalam Tournament Battle Guild dimulai dengan intensitas tinggi. Setiap guild bertarung di arena khusus yang disiapkan oleh pengembang game, dengan berbagai medan pertempuran yang memerlukan taktik yang berbeda—dari hutan lebat hingga kota reruntuhan yang penuh dengan jebakan dan posisi strategis.
TYO memulai pertarungan mereka dengan baik. Dalam beberapa ronde pertama, mereka berhasil mengalahkan guild-guild kecil dengan kombinasi sempurna antara serangan cepat Zetokrenz, pertahanan kokoh dari Rexus dan Mellian, serta dukungan penyembuhan dari Felya. Setiap kemenangan membawa mereka semakin dekat ke babak final.
Namun, ketika TYO memasuki babak semifinal, mereka menghadapi salah satu lawan terberat—Rose Dominion, yang dipimpin oleh Secret. Pertarungan ini sangat menegangkan, karena kedua guild saling mengantisipasi taktik satu sama lain. Serangan cepat dari Rose Dominion hampir saja menjatuhkan Rexus, namun Felya berhasil menyelamatkan situasi dengan Healing Light di saat kritis.
Pertarungan berjalan sangat ketat, dan kedua tim saling berusaha mencari celah dalam pertahanan lawan. Zetokrenz menggunakan kombinasi Multiple Arrow Lightning dan Vital Strike untuk memberikan tekanan besar pada tim Secret, tetapi Secret membalas dengan Rose Blades yang menghujani tim TYO dari berbagai arah.
Pada akhirnya, berkat kerja sama tim yang solid dan strategi Zetokrenz yang cermat, TYO berhasil mengalahkan Rose Dominion dan melangkah ke babak final.
Di babak final, TYO berhadapan dengan Iron Shield Legion, guild milik Hugoz. Pertarungan ini adalah puncak dari turnamen, dan seluruh dunia Number One Online menantikan duel antara dua legenda: Zetokrenz dan Hugoz. Arena final adalah The Colossal Fortress, medan pertempuran yang penuh dengan benteng dan lorong-lorong sempit yang memungkinkan pertempuran jarak dekat dan taktik bertahan.
Hugoz memimpin timnya dengan taktik bertahan total, sementara Zetokrenz harus mencari cara untuk menembus pertahanan kokoh mereka. Pertarungan berlangsung lama, dengan kedua tim saling adu strategi dan kekuatan. Namun, berkat koordinasi dan kemampuan Zetokrenz untuk membaca celah dalam pertahanan Hugoz, TYO berhasil meraih kemenangan tipis di akhir pertarungan yang epik.
Dengan kemenangan ini, TYO menjadi juara Tournament Battle Guild pertama di Number One Online, memperkuat posisi mereka sebagai guild terkuat di dunia. Zetokrenz dan timnya menerima hadiah besar dan pengakuan dari seluruh komunitas game, sementara Hugoz memberikan selamat dengan sikap sportif, menantikan kesempatan untuk bertarung lagi di masa depan.
Namun, dunia Number One Online terus berkembang, dan turnamen ini hanya awal dari petualangan baru bagi Zetokrenz dan TYO. Tantangan yang lebih besar dan ancaman yang lebih kuat pasti akan muncul di horizon, dan mereka harus siap untuk menghadapi apa pun yang datang.
Setelah memenangkan Tournament Battle Guild dan meraih puncak kejayaan di Number One Online, anggota Guild TYO (Times Young Organization) memutuskan untuk merayakan kemenangan mereka dengan berkumpul di kehidupan nyata. Meski mereka sering bekerja sama dan berkomunikasi dalam game, banyak dari mereka belum pernah bertemu langsung sebelumnya. Pertemuan ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga kesempatan untuk mempererat hubungan persahabatan di dunia nyata.
Zetokrenz, sebagai pemimpin guild, mengorganisir acara hangout ini di sebuah kafe tematik di Jakarta yang terkenal di kalangan para gamer. Kafe tersebut didesain dengan nuansa dunia VRMMORPG, lengkap dengan dekorasi fantasy seperti pedang-pedang replika, armor yang dipajang di dinding, dan layar besar yang sering menampilkan cuplikan-cuplikan game populer, termasuk Number One Online.
Hari itu tiba, dan satu per satu anggota TYO mulai datang ke kafe tersebut. Meskipun mereka semua telah mengenal satu sama lain melalui karakter dalam game, pertemuan pertama di dunia nyata memberikan nuansa yang berbeda. Ada perasaan gugup, penasaran, tapi juga antusiasme untuk akhirnya melihat wajah-wajah di balik avatar yang selama ini mereka kenal di game.
Zetokrenz adalah yang pertama tiba. Dia mengenakan jaket hitam dengan logo TYO di punggungnya, simbol kebanggaan atas guild yang dia bangun bersama. Di dunia nyata, Zetokrenz adalah Prasetyo, seorang pemuda berbakat dengan semangat besar untuk game dan teknologi. Ia tampak santai tapi penuh antusiasme untuk bertemu langsung dengan teman-temannya.
Tak lama kemudian, Felya datang. Di dalam game, dia adalah seorang Priest yang tak tergantikan dalam tim. Di dunia nyata, Felya adalah Felicia, seorang mahasiswi kedokteran yang pintar dan selalu mendukung teman-temannya, baik di dalam game maupun di luar. Dengan senyum ramahnya, dia menyapa Zetokrenz, "Akhirnya kita bertemu! Gak nyangka ya, kita udah berjuang bareng di game selama ini."
Menyusul setelahnya adalah Rexus, di dunia nyata dikenal sebagai Dimas, seorang pengembang perangkat lunak. Di game, dia memainkan peran tank, selalu berada di garis depan untuk melindungi rekan-rekannya. Di dunia nyata, dia juga memiliki sifat yang serupa—selalu siap membantu dan mendukung siapa pun yang membutuhkan. "Ayo, kita pesan sesuatu dulu. Kayaknya hari ini bakal panjang banget," ucap Dimas sambil tertawa.
Nyxar, si Assassin lincah, juga hadir. Namanya di dunia nyata adalah Aryo, seorang atlet parkour yang juga menyukai tantangan fisik di luar game. "Dimas, kayaknya gue butuh buff dari Felicia. Abis parkour, rasanya badan remuk nih!" Aryo bercanda sambil tertawa, membuat suasana semakin cair.
Satu per satu anggota lainnya juga tiba:
Aelion, yang dikenal sebagai Indra, seorang mahasiswa jurusan teknik elektro yang memiliki ketertarikan besar pada dunia sihir di game.
Vina, alias Vania, yang di dunia nyata adalah seorang influencer media sosial, selalu ceria dan membawa energi positif dalam pertemuan ini.
Falco, bernama asli Rizky, seorang fotografer lepas yang sering menjelajahi dunia nyata seperti dia menjelajahi dunia game sebagai Archer.
Mellian, di dunia nyata bernama Sarah, seorang gamer pro yang memiliki banyak prestasi di berbagai turnamen game selain Number One Online.
Darren, yang dikenal sebagai Yuda, seorang mahasiswa olahraga dengan tubuh atletis, sesuai dengan perannya sebagai Berserker yang brutal di medan perang.
Lena, atau Riri, yang dikenal karena kecerdasannya baik di dalam game sebagai Sorceress maupun di dunia nyata sebagai mahasiswa psikologi.
Torren, alias Bobby, seorang Engineer di dunia nyata, sering kali membahas teknologi terkini dan inovasi di bidang gaming.
Azalea, bernama asli Putri, seorang pecinta alam yang senang hiking, mirip dengan perannya sebagai Druid yang menyatu dengan alam di dalam game.
Setelah semua anggota berkumpul, suasana hangout ini menjadi penuh tawa dan cerita. Mereka saling berbagi pengalaman saat pertama kali bermain Number One Online, bagaimana mereka membentuk TYO, hingga momen-momen paling epik saat bertarung bersama di turnamen. Felicia membagikan kenangan saat menyelamatkan Rexus di momen kritis di turnamen, yang langsung disambut tawa riuh ketika Dimas mengaku bahwa dia sudah pasrah saat itu.
"Siapa sangka, kita yang awalnya cuma tim dalam game, sekarang bisa ngumpul begini," ucap Prasetyo dengan senyum puas. "Ini bukti kalau guild kita gak cuma kuat di game, tapi juga solid di dunia nyata."
Aryo, yang selalu ceria, menimpali, "Dan ini juga bukti kalau kita butuh healing di dunia nyata juga, Felicia harus siap jadi Priest buat kita!"
Hangout ini bukan sekadar pertemuan biasa; mereka semua merasakan bagaimana hubungan yang dibangun dalam game bisa berkembang menjadi persahabatan sejati di dunia nyata. Mereka berbicara tentang masa depan TYO, strategi untuk turnamen berikutnya, dan bahkan mulai merencanakan petualangan lain di dunia game, mungkin bahkan game baru yang mereka eksplorasi bersama.
Di tengah pertemuan itu, Vania dengan gayanya yang selalu ceria, mengusulkan, "Gimana kalau kita buat konten kolaborasi? Kita bisa buat vlog atau stream bareng, gimana TYO bisa solid di game dan nyata!"
Semua setuju, dan mereka mulai merencanakan proyek-proyek kolaborasi yang bisa memperkuat nama guild mereka, tidak hanya di dalam game, tetapi juga di dunia digital yang lebih luas. Pertemuan ini membuktikan bahwa TYO bukan hanya sekadar kumpulan pemain, tetapi juga sebuah keluarga di dunia nyata.
Dengan suasana yang semakin hangat, mereka mengakhiri hari itu dengan janji untuk terus mendukung satu sama lain, baik di dunia game maupun di dunia nyata. Dan ketika mereka kembali ke kehidupan mereka masing-masing, perasaan bahwa mereka telah menemukan teman-teman sejati yang tidak hanya siap bertempur di medan game, tetapi juga berbagi kebahagiaan dan tantangan di kehidupan nyata, semakin kuat.
TYO tidak hanya menjadi legenda di Number One Online, tetapi juga dalam kehidupan mereka sebagai kelompok yang saling mendukung, bertumbuh, dan memenangkan setiap tantangan—baik di dunia virtual maupun dunia nyata.
Setelah kemenangan besar di Tournament Battle Guild, Times Young Organization (TYO) terus mendominasi dunia Number One Online. Sebagai salah satu guild paling kuat di server, TYO tidak hanya fokus pada kompetisi antar pemain, tetapi juga berambisi menaklukkan tantangan terbesar yang ditawarkan oleh game—terutama dalam bentuk quest dan boss dungeon legendaris.
Suatu hari, TYO menerima informasi bahwa Guild NPC Petualang, sebuah organisasi non-pemain yang tersebar di seluruh dunia Number One Online, baru saja membuka Quest Boss Langka. Quest ini tidak tersedia untuk semua guild dan hanya bisa diakses oleh mereka yang telah membuktikan diri dalam pertempuran besar dan memiliki reputasi tinggi. TYO, dengan status mereka sebagai juara turnamen dan guild elit, diundang untuk mengambil quest ini.
Quest tersebut merupakan bagian dari ekspansi terbaru game yang berjudul The Rise of Eldoria, yang memperkenalkan sejumlah boss baru dan area rahasia. Di antara semua tantangan, Lord Eldoria, seorang boss raksasa dengan kekuatan sihir kuno, adalah yang paling ditakuti. Hanya sedikit yang tahu di mana keberadaan boss ini, dan lebih sedikit lagi yang berani mencarinya.
Prasetyo, alias Zetokrenz, sebagai pemimpin guild, segera mengumpulkan anggota intinya setelah menerima pesan dari Guild NPC Petualang. Dalam pertemuan di markas guild mereka, Zetokrenz menyampaikan kabar baik ini kepada timnya.
"Guys, kita dapat undangan khusus dari Guild NPC Petualang. Mereka menawarkan kita Quest Boss Langka, dan menurut informasi yang kudapat, ini tentang Lord Eldoria, boss yang hanya muncul sekali dalam setahun," ucap Zetokrenz sambil menunjukkan detil quest di layar holografik yang terpampang di depan mereka.
Felicia alias Felya, yang selalu menjadi pendukung setia Zetokrenz, tampak bersemangat. "Lord Eldoria? Bukankah itu boss yang levelnya jauh di atas level rata-rata kita? Ini bakal jadi tantangan yang seru!"
Dimas alias Rexus, sang tank utama, tersenyum kecil dan menambahkan, "Dengan kombinasi kita sekarang, aku yakin kita bisa mengalahkannya. Apalagi setelah turnamen, kita sudah lebih kompak dari sebelumnya."
Anggota lainnya juga menunjukkan antusiasme yang sama. Aryo alias Nyxar, yang terkenal dengan serangan cepatnya sebagai Assassin, sudah membayangkan serangan-serangan mematikan yang akan ia lancarkan. Indra alias Aelion, sang Mage, mulai memikirkan taktik sihir apa yang akan digunakan untuk menghadapi makhluk besar sekuat Lord Eldoria.
Setelah diskusi singkat, mereka semua setuju untuk mengambil quest tersebut. Mereka kemudian menuju ke Markas Guild NPC Petualang, yang terletak di salah satu kota terbesar dalam game, Aldoria City. Markas itu adalah bangunan megah dengan dinding-dinding batu kuno yang dihiasi simbol-simbol petualang legendaris. Di dalamnya, berbagai NPC berkumpul, memberikan quest dan informasi kepada para petualang.
Ketika mereka tiba, seorang NPC Senior, bernama Elder Rythos, menyambut mereka. "Ah, Times Young Organization, sang juara turnamen. Kami telah menunggu kedatangan kalian," ucap Elder Rythos sambil tersenyum. "Quest yang kami tawarkan ini adalah salah satu yang paling berbahaya. Kalian akan berhadapan dengan Lord Eldoria, penjaga kuil sihir kuno yang dikenal karena kekuatannya yang luar biasa. Hanya sedikit yang berhasil kembali dari pertempuran melawannya."
Elder Rythos kemudian memberikan peta dan rincian mengenai Kuil Eldoria, yang terletak di dalam pegunungan yang tersembunyi jauh di belantara Misty Mountains. "Perjalanan menuju kuil tidak akan mudah. Kalian akan menghadapi banyak rintangan, dan Lord Eldoria dijaga oleh para prajurit kuno dan makhluk sihir. Namun, jika kalian berhasil, kalian akan mendapatkan salah satu artefak paling langka di dunia ini—The Crystal of Eldoria, yang memiliki kekuatan untuk memperkuat seluruh guild kalian."
Setelah menerima instruksi, Zetokrenz mengarahkan timnya untuk mempersiapkan perbekalan dan perlengkapan yang diperlukan. Perjalanan menuju Misty Mountains penuh dengan bahaya, dan mereka harus siap untuk menghadapi musuh-musuh yang jauh lebih kuat dari biasanya.
Perjalanan menuju Kuil Eldoria dimulai keesokan harinya. TYO bergerak melalui hutan lebat, melewati lembah yang dalam, dan mendaki puncak-puncak tertinggi Misty Mountains. Sepanjang perjalanan, mereka harus menghadapi monster-monster kuat seperti Stone Golems, Ice Drakes, dan Shadow Beasts yang berusaha menghalangi jalan mereka. Namun, dengan kombinasi skill yang kuat dan taktik yang terlatih, mereka berhasil mengatasi setiap rintangan.
Setelah perjalanan panjang, mereka akhirnya tiba di pintu masuk Kuil Eldoria. Kuil ini terlihat megah dan misterius, dikelilingi oleh aura sihir kuno yang terasa menekan. Pintu kuil yang besar terbuat dari batu hitam dengan ukiran kuno yang menggambarkan pertempuran para dewa dan makhluk-makhluk mistis.
Mereka masuk ke dalam kuil, dan di dalamnya mereka disambut oleh Praetorian Eldoria, para penjaga yang dikutuk untuk melindungi Lord Eldoria selama berabad-abad. Pertempuran pun pecah. Para Praetorian ini memiliki kekuatan magis dan fisik yang luar biasa, namun tim TYO sudah siap. Rexus maju di garis depan, menahan serangan dengan perisainya, sementara Nyxar dan Aelion melancarkan serangan dari jarak jauh. Felya, seperti biasa, terus memberikan penyembuhan pada anggota tim yang terluka.
Setelah melewati beberapa lapisan pertahanan, mereka akhirnya tiba di ruang utama kuil. Di sana, berdiri Lord Eldoria, seorang raksasa dengan tubuh yang memancarkan cahaya sihir ungu, memegang tongkat sihir besar yang bersinar terang. Udara di sekitar mereka terasa berat karena aura kekuatannya.
Pertempuran pun dimulai.
Lord Eldoria melancarkan serangan dengan sihir yang mampu menciptakan gempa dan ledakan energi besar. Sihirnya sangat kuat, dan setiap serangan dapat menghabiskan banyak HP tim dalam sekejap. Namun, TYO sudah menyiapkan taktik mereka. Rexus bertahan di depan, sementara Felya menjaga keseimbangan dengan Healing Light dan Protection Barrier. Zetokrenz, dengan serangan mematikannya, terus mencari celah dalam pertahanan Lord Eldoria, sementara anggota lain melakukan serangan yang terkoordinasi dengan baik.
Pertarungan berlangsung sengit, namun berkat kerja sama tim yang solid dan pengalaman mereka dalam menghadapi tantangan besar, TYO akhirnya berhasil menjatuhkan Lord Eldoria. Ketika raksasa itu jatuh, cahaya sihirnya memudar, dan tubuhnya berubah menjadi batu.
Di tengah ruangan, The Crystal of Eldoria muncul, bersinar terang dengan energi yang sangat kuat. Zetokrenz mengambil artefak legendaris itu, dan seluruh tim bersorak merayakan kemenangan mereka.
Kembali ke Aldoria City, mereka disambut dengan penghormatan oleh Guild NPC Petualang. Elder Rythos tersenyum puas saat melihat mereka membawa Crystal of Eldoria. "Kalian benar-benar luar biasa. Tak banyak yang bisa mengalahkan Lord Eldoria, dan kalian melakukannya dengan luar biasa. Guild kalian kini memiliki kekuatan baru."
Dengan artefak legendaris tersebut, TYO memperkuat posisi mereka sebagai salah satu guild terkuat di Number One Online, siap untuk menghadapi tantangan-tantangan yang lebih besar di masa depan. Namun, mereka tahu bahwa dunia game ini masih menyimpan banyak rahasia dan petualangan yang menanti untuk ditaklukkan.
Dalam rangka merayakan Anniversary 1 Tahun Number One Online, pengembang game memutuskan untuk menghadirkan Event Special yang belum pernah ada sebelumnya. Mereka mengumumkan kemunculan Big Boss Monster dari dunia bawah, yang dikenal sebagai Underworld Emperor, makhluk yang memiliki kekuatan gelap tak terbatas dan dianggap sebagai musuh terkuat dalam game. Monster ini hanya bisa dihadapi oleh para pemain terbaik, dan para guild besar diundang untuk bekerja sama dalam pertarungan epik ini.
Berita tentang munculnya Underworld Emperor mengguncang komunitas pemain. Boss ini tidak hanya memiliki level yang jauh di atas semua pemain, tetapi juga dilengkapi dengan kemampuan unik yang dapat menghancurkan seluruh tim dalam hitungan detik. Hanya mereka yang benar-benar terampil dan berpengalaman yang memiliki harapan untuk mengalahkannya.
Dengan kekuatan sebesar itu, para pemain menyadari bahwa bahkan guild terkuat pun tidak akan mampu mengalahkan bos ini sendirian. Saat itulah Zetokrenz, pemimpin Times Young Organization (TYO), dan salah satu dari Ten Lord, menghubungi sembilan Ten Lord lainnya. Mereka tahu bahwa jika ada satu kesempatan untuk menyatukan kekuatan mereka, ini adalah waktunya.
Zetokrenz mengirim pesan ke seluruh Ten Lord, yang kini masing-masing memimpin guild kuat mereka sendiri:
"Kita sudah lama bersaing di medan pertempuran, tapi kali ini, kita menghadapi musuh yang lebih besar daripada apa pun yang pernah kita hadapi sebelumnya. Aku mengajak kalian semua, sebagai sesama Ten Lord, untuk bekerja sama sekali lagi dan mengalahkan Underworld Emperor dalam event spesial ini. Kita pernah menjadi legenda bersama, dan sekarang saatnya menunjukkan kekuatan kita sekali lagi."
Para Ten Lord lainnya segera menanggapi ajakan ini dengan semangat. Meskipun mereka sekarang memimpin guild yang berbeda dan sering bersaing, mereka semua sepakat bahwa hanya dengan bersatu, mereka bisa mengalahkan Underworld Emperor. Dengan demikian, sepuluh guild besar yang dipimpin oleh Ten Lord bersatu untuk pertarungan ini. Mereka adalah:
Times Young Organization (TYO) – Dipimpin oleh Zetokrenz, spesialis serangan jarak jauh dan taktik tim.
Iron Shield Legion – Dipimpin oleh Hugoz, guild dengan kekuatan pertahanan terkuat.
Rose Dominion – Dipimpin oleh Secret, spesialis serangan cepat dan gerilya.
Shadow Marksmen – Dipimpin oleh Morison, ahli serangan jarak jauh dengan akurasi tinggi.
Elemental Legion – Dipimpin oleh Naren, pengendali elemen dan summoner makhluk elemental.
Berserk Warriors – Dipimpin oleh Fattah, dengan fokus pada kekuatan fisik brutal.
Arcane Masters – Dipimpin oleh Aora, ahli sihir dan pengendalian elemen magis.
Silent Shadows – Dipimpin oleh Kenshin, guild yang berfokus pada taktik sembunyi-sembunyi dan pembunuhan cepat.
Divine Healers – Dipimpin oleh Seraph, guild dengan spesialisasi dalam penyembuhan dan buff.
Raging Blades – Dipimpin oleh Veyron, guild yang dikenal karena gaya bertarung agresif dan tanpa rasa takut.
Mereka menyusun strategi bersama di sebuah pertemuan rahasia yang diadakan dalam game, memanfaatkan ruang virtual khusus untuk merencanakan taktik. Karena kekuatan Underworld Emperor sangat besar, mereka tahu bahwa taktik dan kerjasama adalah kunci keberhasilan. Masing-masing guild memiliki peran penting dalam rencana ini.
Zetokrenz membuka pertemuan dengan peta dan rincian kekuatan Underworld Emperor. "Boss ini memiliki beberapa fase serangan yang mematikan. Di setiap fase, dia akan memanggil pasukan dari dunia bawah dan menggunakan kekuatan kegelapan untuk menghancurkan siapa saja yang mendekat. Kita harus tetap fokus dan bekerja sama. Setiap guild memiliki peran penting di sini."
Hugoz dari Iron Shield Legion langsung menanggapi, "Guild-ku akan berada di garis depan. Kami akan menahan semua serangan fisik dari Underworld Emperor dan memberikan perlindungan kepada kalian yang menyerang dari belakang."
Secret menambahkan, "Guild kami akan bertindak cepat untuk menghancurkan pasukan kegelapan yang dipanggilnya. Kami sudah terbiasa menghadapi serangan dari banyak musuh sekaligus."
Seraph dari Divine Healers menegaskan, "Kami akan menjaga kalian semua tetap hidup. Penyembuhan dan buff kami akan memastikan HP kalian tidak turun drastis selama pertempuran."
Setelah semua peran dibagi, para pemimpin guild kembali ke markas masing-masing untuk mempersiapkan anggota mereka. Setiap guild mengerahkan 12 pemain terbaik mereka, dengan total 120 pemain dari sepuluh guild. Ini akan menjadi pertempuran terbesar dalam sejarah Number One Online, dan mereka semua tahu bahwa satu kesalahan bisa berakibat fatal.
Hari pertempuran pun tiba.
Pertempuran melawan Underworld Emperor diadakan di arena bawah tanah yang disebut Abyssal Throne, sebuah ruang gelap yang dikelilingi oleh dinding-dinding batu yang dipenuhi ukiran kuno, dengan sungai lava mengalir di sekelilingnya. Di tengah arena, berdiri Underworld Emperor, makhluk raksasa dengan armor hitam berkilau, membawa pedang besar yang tampak terbuat dari energi kegelapan. Matanya bersinar merah, dan setiap langkahnya mengguncang tanah.
Ketika pertempuran dimulai, Iron Shield Legion bergerak maju, membentuk barikade pertahanan untuk menahan serangan awal dari Underworld Emperor. Seperti yang diperkirakan, boss ini mulai menyerang dengan kekuatan besar, mengayunkan pedangnya dan menciptakan gelombang energi gelap yang hampir mustahil untuk dihindari. Namun, Hugoz dan timnya berhasil menahan serangan tersebut, memberi ruang bagi tim lain untuk memulai serangan mereka.
Zetokrenz, dengan keahlian serangan jarak jauh, memimpin TYO dalam melancarkan serangan bertubi-tubi menggunakan Multiple Arrow Lightning dan Vital Strike. Rose Dominion bergerak cepat di sekeliling Underworld Emperor, menggunakan serangan kilat untuk mengurangi HP boss secara perlahan.
Setiap fase pertempuran semakin sulit. Di fase kedua, Underworld Emperor memanggil pasukan kegelapan dari bawah tanah, dan inilah saatnya Elemental Legion dan Silent Shadows beraksi. Naren memanggil makhluk elemental untuk menahan pasukan, sementara Kenshin dan timnya menyerang dari bayang-bayang, membunuh musuh-musuh dengan serangan tak terduga.
Saat pertarungan mencapai klimaksnya di fase terakhir, Underworld Emperor berubah menjadi bentuk yang lebih berbahaya—armor hitamnya retak, dan dari dalam tubuhnya muncul energi kegelapan yang semakin kuat. Serangan-serangan boss menjadi semakin mematikan, dan satu kesalahan bisa menyebabkan kekalahan besar.
Namun, kerja sama antara semua guild tetap solid. Seraph dan Divine Healers terus memberikan penyembuhan dan buff, menjaga tim tetap hidup. Veyron dan Berserk Warriors bergerak maju, memberikan serangan terakhir dengan kekuatan penuh. Dengan kombinasi kekuatan dari semua guild, Zetokrenz akhirnya melancarkan serangan pamungkas dengan Arrow of Heaven, mengenai titik lemah Underworld Emperor.
Dalam ledakan energi gelap yang besar, Underworld Emperor akhirnya jatuh, menghilang menjadi debu dan meninggalkan Artefak Legendaris yang hanya bisa didapatkan dari mengalahkannya. Seluruh tim bersorak, merayakan kemenangan mereka yang luar biasa.
Event Special Anniversary ini tidak hanya menandai momen kemenangan, tetapi juga menunjukkan bahwa meskipun Ten Lord sering bersaing, ketika mereka bersatu, tidak ada kekuatan yang bisa menghentikan mereka. Times Young Organization dan sembilan guild lainnya kini menjadi legenda sejati dalam sejarah Number One Online, dan petualangan mereka masih jauh dari selesai.
Setelah event Special Anniversary 1 Tahun Number One Online yang epik dan penuh aksi, pengembang game mengumumkan update besar lainnya yang langsung membuat seluruh komunitas gempar—PVP Rank System di-reset dan semua poin Rank Level dimulai dari awal lagi. Langkah ini diambil sebagai bagian dari update besar dalam sistem kompetitif game, yang bertujuan untuk menyegarkan ekosistem Player vs Player (PvP) dan memberikan kesempatan bagi pemain baru serta veteran untuk bersaing dari titik yang sama.
Berita ini segera menjadi topik utama di forum dan komunitas Number One Online. Para pemain, baik yang berada di papan peringkat teratas maupun mereka yang sedang mencoba mendaki peringkat, mulai mempersiapkan diri untuk tantangan baru. Reset Rank Level ini artinya semua pemain, termasuk para legenda seperti Zetokrenz dan Ten Lord, akan memulai dari poin nol dan harus berjuang kembali untuk membuktikan diri di medan PvP.
Pengembang juga mengumumkan beberapa perubahan penting dalam sistem PvP, yang membuat persaingan lebih dinamis:
Pembaruan Sistem Rank: Setiap musim PvP sekarang akan memiliki durasi lebih pendek, hanya berlangsung selama tiga bulan. Di akhir setiap musim, peringkat pemain akan di-reset dan hadiah khusus akan diberikan berdasarkan posisi akhir mereka di papan peringkat.
Hadiah Eksklusif: Pemenang di setiap musim akan mendapatkan item eksklusif seperti Armour of Champions, Weapon of Conqueror, dan Title Special yang hanya bisa dimiliki oleh mereka yang berada di posisi teratas.
Mode PvP Baru: Selain 1v1 dan Team Battles, kini ada mode baru bernama Battle Royale Arena, di mana hingga 50 pemain akan bertarung dalam satu arena, dan hanya satu pemenang yang akan keluar sebagai juara. Mode ini memberikan poin lebih besar daripada mode PvP lainnya.
Bonus Kombo Rank: Pemain yang berhasil menang dalam serangkaian pertempuran berturut-turut akan mendapatkan bonus poin, mempercepat kenaikan peringkat mereka.
Dengan sistem baru ini, seluruh pemain Number One Online bersemangat untuk kembali bersaing dari awal. Para veteran yang sebelumnya berada di puncak peringkat kini harus membuktikan bahwa mereka masih layak menjadi yang terbaik, sementara pemain baru melihat ini sebagai peluang untuk menantang para legenda.
Zetokrenz, sebagai salah satu pemain paling terkenal, menyadari bahwa tantangan ini sangat penting untuk membuktikan bahwa Times Young Organization (TYO) tetap berada di puncak kompetisi. "Kita mulai dari nol lagi," ujar Zetokrenz dalam obrolan guild. "Ini kesempatan bagi kita untuk memperlihatkan bahwa kita bisa naik ke puncak lagi. Mari kita fokus dan kumpulkan poin sebanyak mungkin di minggu pertama."
Tidak hanya Zetokrenz, seluruh anggota TYO juga merasa termotivasi dengan pembaruan ini. Felya, sang Priest, menyiapkan strategi untuk mendukung anggota tim saat bertarung di Team Battles. "Kita harus menang berturut-turut, karena bonus kombo rank akan sangat membantu untuk mempercepat perolehan poin."
Di sisi lain, Hugoz, pemimpin Iron Shield Legion, juga memimpin anggotanya untuk bersiap menghadapi persaingan ketat. "Kita tidak boleh meremehkan siapa pun kali ini. Semua orang akan berusaha keras. Ini bukan hanya soal bertahan, tetapi juga soal menyerang dengan tepat."
Hari pertama reset PvP Rank tiba, dan arena PvP langsung dipenuhi oleh pemain dari seluruh dunia yang berlomba-lomba mengumpulkan poin. Pertarungan menjadi sangat intens, dengan semua pemain mencoba memenangkan pertandingan secepat mungkin. Mode 1v1 menjadi salah satu yang paling populer di hari pertama, karena pemain bisa mengandalkan kemampuan individu mereka untuk meraih kemenangan.
Zetokrenz dan TYO memulai dengan gemilang, memenangkan beberapa pertempuran pertama mereka dengan taktik yang terorganisir. Nyxar dan Falco memainkan peran penting sebagai penyerang cepat yang mengecoh lawan, sementara Rexus dan Mellian menjaga garis depan dengan pertahanan kokoh. Setiap kemenangan memberikan mereka poin yang cukup untuk naik peringkat dengan cepat.
Namun, bukan hanya TYO yang berlomba di puncak. Rose Dominion, guild milik Secret, juga memberikan perlawanan yang sengit. Taktik serangan cepat mereka membuat lawan-lawannya sulit bertahan. Secret bahkan berhasil memenangkan beberapa pertandingan Battle Royale Arena, di mana ia menggunakan taktik sembunyi-sembunyi untuk menyingkirkan musuh satu per satu hingga ia keluar sebagai pemenang.
Morison, dari Shadow Marksmen, memanfaatkan keterampilannya dalam serangan jarak jauh di mode Team Battles. Dengan timnya yang dilengkapi pemanah dan penembak jitu, mereka berhasil memenangkan banyak pertandingan dengan presisi dan ketepatan dalam menembak musuh sebelum mereka sempat mendekat.
Seiring berjalannya minggu pertama, papan peringkat PvP mulai terbentuk. Zetokrenz dan TYO berhasil berada di puncak untuk sementara waktu, tetapi para Ten Lord lainnya terus mengejar. Kompetisi ini menjadi semakin intens, dan pemain di seluruh server mengamati pertempuran antar guild besar dengan penuh antusias.
Selain itu, banyak pemain baru yang kini berkesempatan untuk mencuri posisi di papan peringkat. Salah satu pemain baru yang menarik perhatian adalah Alvanon, pemain ambisius yang sebelumnya menantang Ten Lord dalam duel. Meskipun ia kalah di pertandingan besar, kini dia kembali dengan semangat baru. Dalam mode Battle Royale Arena, Alvanon berhasil membuat gebrakan, memenangkan beberapa ronde dan mulai menanjak di peringkat. Kemenangannya membuat banyak pemain lama terkejut, dan Alvanon mulai dianggap sebagai ancaman serius di musim ini.
Dengan musim PvP yang berlangsung selama tiga bulan, para pemain harus konsisten dalam mengumpulkan poin dan merencanakan strategi mereka. Semua orang tahu bahwa satu kekalahan bisa merugikan posisi mereka, tetapi satu kemenangan besar bisa memberi lonjakan besar dalam peringkat. PvP di Number One Online kini lebih kompetitif dan menantang dari sebelumnya, dengan para pemain terbaik dunia bertarung untuk mendapatkan posisi teratas di papan peringkat.
Seiring berjalannya waktu, dunia Number One Online akan dipenuhi dengan pertempuran besar, di mana para pemain tidak hanya bertarung untuk kemenangan, tetapi juga untuk kehormatan dan kejayaan dalam PvP Rank Season yang baru ini. Siapa yang akan keluar sebagai pemain terbaik? Hanya waktu yang akan menjawab, dan setiap pemain kini berlomba-lomba untuk meraih kejayaan di puncak peringkat PvP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar